Rumah sakit
“Dokter.....dokter......” Teriak seseorang dari kamar pasien.
“Ada apa Mary.....?” Sahut sang teman.
“Anne ini suatu keajaiban....pasien kamar 1314 sadarkan diri....” Kata Mary sang perawat itu girang.
“Ohya? Cepat panggil dokter William....”
Perawat Mary segera memanggil sang dokter.
----------
“Akhirnya aku pulang kerumahku juga....” Sahutku.
Sudah lama aku tidak pulang ke Indonesia. Aku meneruskan kuliah di Malaysia University. Aku jarang sekali pulang kerumah itupun ayah dan bunda yang selalu kesini menjengukku tapi liburan kali ini aku akan memberi kejutan untuk mereka.
“Ayah....bunda Nessa pulang....” Teriakku tapi tak ada sahutan dari dalam.
“Ayah....bunda....” Ucapku sekali lagi tapi tak ada sahutan juga.
Akhirnya aku mencari kunci yang biasanya mereka tinggalkan di bawah pot bunga lili.
“Nah...ini dia....” Akhirnya aku bisa membuka pintu ini.
Ketika aku masuk rumah ini bau apek tercium dimana-mana. Aku menggerutu kenapa mereka tidak membersihkan rumah ini. Sekali lagi aku memanggil mereka tapi tetap tak ada sahutan begitu juga Bi Inah. Aku melihat keruang belakang juga tak ada hingga akhirnya aku menemukan sepucuk surat dimeja makan. Aku membacanya ternyata dari bunda.